Trenteknologi.com – Sebagai perangkat wearable modern, jam tangan Garmin mampu melacak waktu dan kualitas tidur Anda setiap malam. Meski awalnya sistem pelacakan ini cukup sederhana sebelum 2018, Garmin telah mengembangkan fitur yang lebih canggih dalam Advanced Sleep Monitoring, sehingga penggunanya bisa mendapatkan data tidur yang lebih komprehensif. Fitur ini memantau berbagai metrik untuk membantu pengguna menjaga dan memperbaiki kualitas tidur. Berikut ini adalah informasi yang Anda perlu ketahui mengenai teknologi pelacakan tidur dari Garmin.
Bagaimana Cara Garmin Melacak Tidur?
Advanced Sleep Monitoring Garmin tersedia pada sebagian besar jam tangan pintar dan pelacak kebugaran yang dilengkapi dengan monitor detak jantung optik. Hal ini penting karena fitur ini membutuhkan data detak jantung serta variabilitas detak jantung (interval antar detak) untuk menganalisis pola tidur. Selain itu, perangkat ini juga memanfaatkan accelerometer untuk mendeteksi kapan Anda tertidur. Melalui metode ini, Garmin dapat mengidentifikasi tahapan tidur Anda, seperti tidur ringan, tidur dalam, atau REM, serta waktu bangun Anda.
Jika Anda menggunakan jam Garmin yang lebih lama atau model yang lebih sederhana, pelacakan tidur tetap tersedia melalui accelerometer, meskipun datanya mungkin tidak selengkap pada model yang lebih baru.
Perangkat yang Mendukung Advanced Sleep Monitoring
Garmin memiliki sejumlah jam tangan pintar dan pelacak kebugaran yang mendukung Advanced Sleep Monitoring, antara lain:
- Approach S62
- D2 Air, Air X10, Charlie, seri Delta, dan Mach 1
- Seri Descent G1 dan Mk 1
- Epix Gen 2
- Seri Fenix (5, 5 Plus, 6, dan 7)
- Forerunner seri 45 hingga 965
- Instinct, Instinct 2, dan Crossover Instinct
- Lily, koleksi MARQ, seri Quatix, Tactix, Venu, Vivoactive, Vivomove, dan Vivosmart
Fitur Utama dalam Advanced Sleep Monitoring
Advanced Sleep Monitoring Garmin menawarkan beberapa fitur untuk memberikan gambaran lengkap tentang tidur Anda, di antaranya:
- Tahap Tidur
Selama tidur, tubuh melalui beberapa tahapan tidur yang berbeda. Garmin melacak empat tahapan: bangun, tidur ringan, tidur dalam, dan REM. Setiap tahap ini memiliki karakteristik seperti perubahan detak jantung, tingkat gelisah, dan variabilitas detak jantung. Garmin akan menunjukkan berapa lama Anda menghabiskan waktu di setiap tahap, misalnya, sekitar 17-35% dari tidur idealnya dihabiskan dalam tidur dalam. - Skor Tidur
Garmin juga menyediakan Skor Tidur, serupa dengan fitur yang ditawarkan oleh Fitbit. Skor ini meringkas berbagai metrik tidur Anda, termasuk durasi tidur, tingkat stres, jumlah waktu yang dihabiskan dalam setiap tahap tidur, serta frekuensi terbangun selama tidur. Skor tidur berkisar antara 1 hingga 100, dengan kategori seperti berikut:- Di bawah 60: Buruk
- 60-79: Cukup
- 80-89: Baik
- 90-100: Sangat Baik
Garmin juga menyediakan saran untuk meningkatkan kualitas tidur jika Skor Tidur Anda tidak optimal.
- Saturasi Oksigen (SpO2)
Beberapa model jam Garmin dilengkapi sensor SpO2 untuk memonitor saturasi oksigen dalam darah. Metrik ini bisa menjadi indikator untuk masalah tidur, seperti sleep apnea. Namun, perangkat tertentu, seperti Lily, Vivosmart 4, dan Vivomove 3, hanya memonitor SpO2 selama empat jam pada waktu tidur yang diatur di Garmin Connect. - Tingkat Pernapasan
Garmin juga melacak jumlah napas per menit saat Anda tidur. Angka ini bisa membantu mengidentifikasi masalah pernapasan yang mungkin mengganggu kualitas tidur. Tingkat pernapasan normal biasanya berkisar antara 12-20 napas per menit. - Baterai Tubuh
Baterai Tubuh adalah fitur yang mengukur energi yang tersisa untuk hari tersebut, dipengaruhi oleh kualitas tidur. Skor ini berkisar antara 1 hingga 100, membantu Anda memahami kesiapan tubuh untuk aktivitas harian.
Apakah Jam Garmin Mampu Mendeteksi Tidur Siang?
Garmin Venu 3 dan beberapa perangkat lain kini mendukung deteksi otomatis tidur siang. Jika Anda tertidur selama kurang dari tiga jam di luar waktu tidur yang biasa, perangkat akan mencatatnya sebagai tidur siang. Namun, tahapan tidur tidak dilacak saat tidur siang, dan durasi tidur lebih dari tiga jam dianggap sebagai tidur malam.
Cara Melihat Data Tidur Anda
Anda bisa mengakses data tidur langsung di jam tangan Garmin, namun lebih mudah jika dilihat melalui aplikasi Garmin Connect di ponsel. Di aplikasi, data tidur bisa ditemukan di bagian Statistik Kesehatan, termasuk informasi tahap tidur, detak jantung, dan tingkat pernapasan.
Tips Mengoptimalkan Fitur Pelacakan Tidur Garmin
Agar mendapatkan data tidur yang akurat, Garmin menyarankan beberapa langkah berikut:
- Pakai jam tangan Anda setidaknya dua jam sebelum tidur untuk memperoleh baseline data yang diperlukan.
- Atur waktu tidur di Garmin Connect, sehingga perangkat dapat mulai memantau pada waktu yang tepat.
- Aktifkan fitur pemantauan detak jantung dan nonaktifkan mode hemat baterai saat tidur untuk menjaga konsistensi pelacakan.
- Pakai jam tangan Anda dengan pas di pergelangan tangan, tepat di bawah tulang pergelangan tangan.
Garmin telah menciptakan sistem pelacakan tidur yang cukup komprehensif dan berguna bagi penggunanya untuk memahami pola tidur dan meningkatkan kualitasnya.